Logistik

PT. GGB menjalin kerjasama strategis dengan PT. Kereta Api Indonesia (KAI) dalam melakukan pengangkutan batubara (coal hauling) menggunakan kereta api untuk menjamin supply batubara secara konsisten & berkelanjutan.Pengangkutan batubara dengan kereta api mendukung kelancaran pasokan batubara untuk sampai ke pembeli/end user dengan tepat waktu. Target pengangkutan dengan kereta api diproyeksikan mencapai 2.500.000 MT/per tahun. Moda pengangkutan batubara dengan kereta api merupakan salah satu cara yang efektif & efisien serta dapat meminimalkan potensi gangguan sosial & lingkungan dibandingkan dengan moda pengangkutan menggunakan truk melalui jalan raya.
PT. GGB memiliki armada Container Truck (CT) dan Container khusus batubara untuk pengangkutan batubara dari stockpile menuju Container Yard (CY) dan kemudian diletakkan keatas gerbong kereta api menggunakan Reach Stacker.

Truk Container

PT. GGB memiliki armada Container Truck (CT) dan Container khusus batubara untuk pengangkutan batubara dari stockpile menuju Container Yard (CY) dan kemudian diletakkan keatas gerbong kereta api menggunakan Reach Stacker.

Container batubara yang telah siap kirim dimuat keatas gerbong kereta api di areal Container Yard yang khusus dipersiapkan untuk pengangkutan batubara menuju Palembang atau daerah lain di pulau Sumatera.

Kereta Api

Container batubara yang telah siap kirim dimuat keatas gerbong kereta api di areal Container Yard yang khusus dipersiapkan untuk pengangkutan batubara menuju Palembang atau daerah lain di pulau Sumatera.

Selain pengangkutan batubara dengan kereta api PT. GGB juga bekerjasama dengan pelabuhan-pelabuhan strategis di wilayah Sumatera Selatan seperti pelabuhan RMK Energy & pelabuhan EPI sebagai pendukung kegiatan pengangkutan batubara menggunakan tongkan

Kapal Tongkang

Selain pengangkutan batubara dengan kereta api PT. GGB juga bekerjasama dengan pelabuhan-pelabuhan strategis di wilayah Sumatera Selatan seperti pelabuhan RMK Energy & pelabuhan EPI sebagai pendukung kegiatan pengangkutan batubara menggunakan tongkan